Senin, 7 Agustus 2023, SMK Negeri 1 Blado memulai Praktik untuk mata pelajaran PKK (Produk Kreatif dan Kewirausahaan), tujuan adanya praktik mapel PKK ini ialah para peserta didik dituntut untuk menciptakan hasil karya (produk) yang layak untuk dijual.
Praktik yang dilakukan di SMK Negeri 1 Blado ini ialah tentang pemasaran produk makanan. Praktik ini dibagi dengan sistem bergilir tiap 1 minggu dengan ketentuan berganti kelas tiap Program Keahlian/Teknik Keahlian, yang pertama melakukan praktik mapel PKK ini ialah dari Program Keahlian AKL (Akuntansi dan Keuangan Lembaga) kelas Industri XI AKL Perbankan.
Produk yang dijual oleh kelas XI AKL Perbankan ialah nasi megono, martabak mini, lumpia kering, pisang crispy, tempe mendoan, es kelapa, es jeruk dan masih banyak lagi. Untuk modal awal yang dikeluarkan untuk memulai menjual produk-produk tersebut ialah Rp. 525.000, tetapi yang digunakan untuk membeli keperluan datang dan perlengkapan ialah Rp. 370.500 hingga Rp. 400.000, papar salah satu siswi dari kelas XI AKL Perbankan.
Keuntungan yang didapat dari penjualan ialah sekitar 25% hingga 37,4% per hari, sehingga untuk balik modal membutuhkan waktu 3 hari yaitu hari senin, selasa dan rabu, sehingga hari kamis dan jum’at kelas XI AKL Perbankan sudah mendapat keuntungan. tetapi tidak lupa dengan tujuan diadakannya mapel PKK ini ialah diharapkan peserta didik memiliki kemampuan dalam mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang usaha tentu dengan memperdayagunakan pengetahuan, ketrampilan dan keahlian juga.
Kesimpulannya ialah mapel PKK sangat penting untuk bekal dan pengetahuan serta keterampilan mengenai kewirausahaan, dan agar saat lulus dari sekolah nanti bisa langsung menyesuaikan diri untuk terjun ke dunia kerja sebagai wirausaha.
Dibaca 904x
Tinggalkan Komentar