Malang, 3–8 November 2025— Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Otomotif dan Elektronika (BBPPMPV BOE) Malang resmi melaksanakan Program Mikro Kredensial Guru SMK Batch 1 yang berlangsung selama enam hari di Kampus BBPPMPV BOE/VEDC Malang.
Kegiatan ini ditujukan bagi guru SMK yang memiliki kompetensi sesuai judul pelatihan, setelah sebelumnya melakukan pendaftaran dan lapor diri melalui laman resmi kredensialmikrosmk.kemendikdasmen.go.id. Pembiayaan kegiatan sepenuhnya merupakan beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang disalurkan melalui penyelenggara pelatihan.
Pelatihan bertajuk “Advanced Engine Management Skills (Perawatan dan Perbaikan Engine Management System/EMS)” ini mencakup 50 Jam Pelajaran, terdiri atas pelatihan luring serta uji kompetensi oleh industri mitra BBPPMPV BOE. Materi pelatihan meliputi kebijakan Kemendikdasmen, orientasi program, substansi teknis keahlian pedagogik dan profesional, penyusunan rencana tindak lanjut, serta tes akhir.
Kepala BBPPMPV BOE menyampaikan bahwa program Mikro Kredensial ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi teknis dan pedagogis guru SMK, sekaligus menjembatani kesenjangan antara kemampuan guru dengan kebutuhan dunia industri. Program ini juga mendukung terwujudnya budaya pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning) bagi pendidik vokasi.
Manfaat program bagi peserta antara lain: peningkatan kompetensi sesuai kebutuhan industri, perolehan sertifikat pelatihan/kompetensi, serta kemampuan mengimbaskan hasil pelatihan kepada rekan guru di sekolah atau di tingkat provinsi.
Sementara itu, dasar hukum pelaksanaan program mengacu pada:
- Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
- Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
- Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 tentang perubahan atas PP 74 Tahun 2008 tentang Guru.
Peserta kegiatan wajib memenuhi beberapa kriteria, mulai dari berstatus ASN atau guru tetap yayasan, memiliki NUPTK, pendidikan S1/D4, pengalaman mengajar minimal dua tahun, hingga kesediaan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.
Dengan strategi pelaksanaan yang terstruktur dan melibatkan industri sebagai mitra uji kompetensi, BBPPMPV BOE berharap kegiatan ini dapat mendorong transformasi pendidikan vokasiagar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi, revolusi industri, dan kebutuhan ekonomi digital.
