Di era digital saat ini, keahlian dalam bidang teknologi informasi dan jaringan semakin penting. Untuk menciptakan generasi muda yang siap menghadapi tantangan di dunia kerja, SMK Negeri 1 Blado telah memperkenalkan program Teaching Factory (TEFA) di Jurusan Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT). Melalui TEFA, para siswa diberikan kesempatan untuk terlibat langsung dalam memperbaiki jaringan di dalam ruang SMK. Program ini bertujuan mempersiapkan siswa untuk menjadi tenaga kerja yang kompeten di bidang teknologi informasi dan komunikasi.
TEFA adalah konsep pendidikan yang menggabungkan pembelajaran teori dan praktek dalam lingkungan yang menyerupai kondisi kerja nyata. Dalam konteks TJKT SMK Negeri 1 Blado, ini berarti siswa diberi kesempatan untuk mendapatkan pengalaman praktis dalam perbaikan dan manajemen jaringan komputer.
Setiap siswa dikelompokkan dan ditugaskan untuk mengelola dan memperbaiki jaringan di ruang-ruang tertentu di sekolah. Mereka diberi tanggung jawab untuk merawat PC, melakukan perbaikan jaringan, dan menangani berbagai infrastruktur jaringan seperti Fiber Optic, Mikrotik, Point to Point, dan lainnya. Dengan demikian, siswa tidak hanya mempelajari teori, tetapi juga menerapkannya dalam situasi nyata.
Siswa juga belajar untuk menyesuaikan diri dengan berbagai kebutuhan dan tantangan yang mungkin mereka temui dalam pekerjaan sehari-hari sebagai teknisi jaringan. Mereka diajarkan untuk menganalisis dan memecahkan masalah berdasarkan kebutuhan spesifik setiap ruangan yang mereka kelola.
SMK Negeri 1 Blado berkomitmen untuk mempersiapkan siswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dan up-to-date. Dengan pendekatan praktis dan berorientasi industri yang diambil oleh program TEFA, siswa dipersiapkan untuk memasuki dunia kerja dengan percaya diri dan siap menghadapi tantangan apa pun yang mungkin muncul.
Dengan demikian, SMK Negeri 1 Blado, melalui implementasi TEFA di Jurusan TJKT, telah menunjukkan bagaimana pendidikan vokasional dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar kerja. Dengan memberikan siswa pengalaman praktis dan keterampilan yang diperlukan, mereka membantu membentuk generasi baru teknisi jaringan yang siap untuk sukses di era digital ini.
Dengan adanya program TEFA di SMK Negeri 1 Blado, harapan terbesar adalah siswa dapat memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh untuk menjadi teknisi jaringan yang handal dan siap kerja. Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi lembaga pendidikan lainnya dalam mengimplementasikan pendekatan praktis dalam kurikulum mereka.
Penulis Berita : Tim Jurnalis TJKT Nesado
Tinggalkan Komentar